Solo – Matajawatimur.com | Setelah pada partai semifinal mengalahkan PS HW UMJ Jakarta 3-2, PS HW Babat Lamongan kembali menang 3-2 atas PS HW Bimasena Yogyakarta 3-2 di partai final.
Kemenangan ini mengukuhkan PS HW Babat Lamongan Sebagai juara liga HW Nasional. Pertandingan puncak ini dilaksanakan di Stadion Sriwedari Surakarta, Ahad 6/11/2022 M, 11 Rabiul Akhir 1444 H.
Pertandingan babak pertama PS HW Babat Lamongan menguasai permainan dan berhasil mencetak gol pada menit ke-20 lewat Fandi Wahyu dan menit 38 lewat Leo Assalamus. Babak pertama sendiri berakhir 2-1 untuk PS HW Babat Lamongan.
Memasuki babak kedua tempo pertandingan mulai naik , pertandingan sarat gengsi untuk menunjukkan siapa sang juara. Ketinggalan 1-2 PS HW Bimasena Yogyakarta mulai menaikkan tempo permainan , permainan mulai keras, PS HW Lamongan mulai mengendurkan permainan, namun pada babak kedua PS HW Lamongan menambah gol pada menit ke-60 melalui Wisnu Wardana. Hasil akhir 3-2 sampai peluit panjang ditiup Wasit. PS HW Lamongan keluar sebagai juara liga HW nasional.
Dengan keberhasilan ini, ketua PCPM Babat , Aminulloh Fatkhur Roziqi yang juga regu resmi/ official team PS HW Babat menyambut penuh haru dan bangga serta bersyukur dan penuh emosional.
” Saya sangat bangga, kagum, berkecamuk dalam hati senang sekali dengan kemenangan PS HW Babat. Ini semua tentu atas upaya dan usaha teman – teman PS HW Babat dan rekan – rekan manajemen, official, semua yang mendukung kami. Banyak yang mendukung karena dukungan itu adalah doa bagi kami. Kita sudah mengupayakan yang terbaik sejak awal kita datang niatnya untuk berkompetisi. Tentu dengan niat baik pasti mendapatkan hasil yang baik itu keyakinan kami. Bahkan saat mau berangkat kita hanya punya ” one way ticket” , dukungan dari UM Surabaya yaitu bus, ” pokoke” kita berangkat itu saja”, terang Ketua PCPM Babat.
Dalam mengarungi liga HW nasional PS HW Babat menurut keterangan ketua PCPM Babat mendapatkan dukungan dari Pemkab Lamongan, PDM Lamongan, PCM Babat dan Lazismu.
” Dukungan juga datang beberapa teman yang lain yang belum bisa kami sebutkan satu persatu. Saya sangat bangga tadi sampai tidak sadar mengeluarkan air mata saking bangganya saya dengan perjuangan teman – teman PS HW Babat. Pertandingan tadi sungguh menegangkan namun bagus sekali dilihat apalagi di babak kedua kami sempat khawatir dengan kedudukan 3-2 , dengan banyaknya tekanan dari PS HW Bimasena.
Tekanan ini membuat banyak pemain kita yang cidera , kami berupaya bangkit untuk mempertahankan gawang kita supaya tidak kebobolan, sepuluh menit terakhir luar biasa berkecamuk permainannya. Terima kasih kepada pemain PS HW Babat yang sudah berusaha dengan keras mengupayakan, mengusahakan, menginginkan juara 1 di tangan kita bersama, terima kasih PS HW Babat, Alhamdulillah, jaya juara”, ujar Aminulloh Fatkhur Roziqi dengan menitikkan air mata . (Red)