Lamongan | matajawatimur.com – Sebuah Honda Brio tertabrak kereta api saat menyeberang perlintasan tanpa palang pintu di Lamongan. Kerasnya tabrakan membuat mobil itu terlempar ke pipa air pinggir rel.
Brio nopol S 1084 GG itu dikendarai M Nasrohuddin bersama istrinya Titin Nur Halimah. keduanya warga Desa Karangtinoto, Kecamatan Rengel, Tuban.
“Keduanya bermaksud untuk menyeberang ke arah Desa Buluterate atau dari arah utara hendak ke selatan,” kata Kasi Humas Polres Lamongan Ipda Anton Krisbiantoro, Rabu (20/7/2022).
Menurut Anton, saat menyeberang, mobil diketahui langsung nyelonong tanpa tengok kanan kiri. Padahal perlintasan ini tanpa palang pintu. Nahas dalam waktu bersamaan datang KA Airlangga.
“Karena jarak yang terlalu dekat, sehingga mobil pun tertemper KA,” ujar Anton.
Akibat tabrakan KA ini, mobil berwarna putih ini lantas nangkring di atas pipa air yang berada di sisi selatan rel KA.
Anton menyebut tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Pengendara tak mengalami luka apapun. Sedangkan istri mengalami patah tulang bahu kiri.
“Korban semuanya selamat, hanya korban yang perempuan yang mengalami luka patah tulang pada bahu kiri,” bebernya.
Polisi yang tiba di lokasi langsung mengamankan lokasi kejadian dari kerumunan warga dan membantu mengevakuasi korban dari dalam mobil.
“Korban dilarikan ke RS untuk mendapatkan perawatan medis oleh warga sekitar,” tandas Anton.