Lamongan || Pasar agrobis sebagai pusat berputarnya perekonomian di babat terus berbenah menjadi pasar yang memiliki standart pelayanan dan lokasi perdagangan yang lebih baik dari pasar-pasar di wilayah kabupaten lamongan.
Apalagi memasuki musim penghujan ini biasanya pasar selalu identik dengan becek dan kotor tapi untuk hal tersebut pengelola pasar melakukan langkah prefentif dengan membenahi saluran air dan menata ulang paving yang mulai menjadi tergenangnya air sehingga terhindarkan dari becek genangan air setelah hujan.
Penanganan sampah setiap hari selalu dibersihkan dan pencegahan adanya tumpukan sampah untuk menghindari bau tidak sedap sehingga nantinya pemilik stand di pasar maupun pengunjung akan merasa nyaman dan tidak terganggu,
Sementara itu dalam kesempatan wawancara dengan awak media kepala upt pasar agrobis babat aji pramono menegaskan bahwa pengelola pasar babat akan selalu berupaya memberikan pelayanan yang terbaik kepada pemilik stand dan pengunjung pasar agrobis semando babat.
“Kalaupun ada yang dirasa kurang nyaman apapun bentuknya itu silahkan beritahu kami sehingga menjadi evaluasi bagi kami dan pelayanan yang terbaik adalah tekad kami”
Selain itu pembenahan pembenahan infrastruktur mulai jalan, saluran air maupun pengelolaan sampah selalau kita lakukan ungkap kepala upt pasar agrobis semando babat tersebut.
Pasar agrobis semando babat yang nilai pembangunannya mencapai Rp52 miliar yang diresmikan Bupati Lamongan, Masfuk, tanggal 27 Juli 2010 lalu sampai saat ini menjadi pusat jual beli buah-buahan maupun sayuran terbesar di wilayah lamongan. (Red)
