LAMONGAN | Matajawatimur – Insiden Kebakaran terjadi pada Rabu (28/9/2022), dini hari di Dusun Dengok, Desa Kandangsemangkon, Kecamatan Paciran. Api menghanguskan dua rumah sekaligus, akibat kejadian ini, dua orang tewas menjadi korban kebakaran, Mereka yakni Hanis Sri Lestari (42) dan anaknya Naja Oktavia kelas 6 MI.
Salah seorang saksi yang juga korban bernama Yudiono (40), menuturkan sekitar pukul 02.24 wib. Saat ia hendak sholat malam, ia terkejut ketika ia melihat ada api disertai asap yang keluar dari atap belakang rumahnya.
“Saya kemudian berusaha memadamkan api dengan menyiramkan air ke atap,” ujar saksi korban saat dimintai keterangan oleh petugas.
Aksi Yudiono ini terdengar tetangga, sehingga warga kemudian bergotong royong memadamkan api dengan alat seadanya sementara yang lain menghubungi Damkar Lamongan. Meski warga sudah berusaha maksimal, namun api tetap membesar, hingga akhirnya merobohkan rumah Yudiono dan rumah tetangga dekatnya, Hanis.
“Karena api semakin membesar dan melalap 2 unit rumah, milik saksi Yudiono dan rumah korban Hanis,” jelas Agus.
Camat Paciran Agus Hendrawan ketika dikonfirmasi mengungkapkan, kebakaran ini terjadi di kebakaran ini terjadi pada pukul 2.30 wib Rabu (28/9/2022) dini hari.
Disampaikan Camat Agus, kebakaran ini melalap 2 rumah. Masing-masing milik Yudiono (40) dan milik Hanis Sri Lestari (42), keduanya warga RT. 01 RW. 03 Dusun Dengok, Desa Kandangsemangkon, Kecamatan Paciran. “Kami sangat prihatin atas kejadian ini,” ungkapnya, Rabu (28/9/2022).
Setelah api berhasil dipadamkan, warga mulai mencari tahu keberadaan Hanis dan anaknya Naja yang masih duduk di bangku kelas 6 MI. Warga kaget. Betapa tidak, saat dilakukan pencarian, warga menemukan ibu dan anak ini dalam keadaan meninggal dengan kondisi mengenaskan karena luka bakar.
Petugas kemudian menghubungi pihak Puskesmas Paciran untuk mengevakuasi 2 jenazah tersebut untuk di otopsi di RS Suyudi Paciran.
“Pada kejadian tersebut, terdapat 2 korban jiwa meninggal dunia terbakar atas nama Hanis Sri Lestari dan Naja Oktavia, anak dari Hanis,” ungkap Agus.
Sementara, Kasi Humas Polres Lamongan, Ipda Anton Krisbiantoro dikonfirmasi mengatakan, pihaknya belum bisa memastikan apa penyebab kebakaran 2 rumah dengan 2 korban meninggal dunia di Dusun Dengok, Desa Kandangsemangkon, Kecamatan Paciran tersebut. Ditambakan Anton, polisi kini masih melakukan penyelidikan terhadap peristiwa tersebut.
“Tim Inavis Polres Lamongan masih melakukan penyelidikan. Pastinya kita tunggu hasil penyelidikan nanti,” pungkasnya. (Red)