Lamongan – Matajawatimur.com | Polres Lamongan berhasil mengungkap 21 kasus selama digelarnya Operasi Sikat Semeru 2022. Selain itu, polisi juga berhasil menumpas 11 pelaku kejahatan dalam operasi tersebut.
“Selama Ops Sikat Semeru 2022, ada 21 kasus yang diungkap, yakni 6 kasus Curat (pencurian dengan pemberatan) dan 15 kasus Curanmor. Sedangkan untuk tersangka yang diamankan ada 11 orang,” ujar Kapolres Lamongan, AKBP Yakhob Silvana Delareskha, saat Konferensi Pers di Mapolres Lamongan,

Lebih rinci, AKBP Yakhob menyebut, dari 11 tersangka itu 6 orang di antaranya adalah tersangka kasus Curat, meliputi MR (57), SES (37), M (47), SM (32), MRS (50), dan NS (28). Lalu 5 orang sisanya adalah tersangka kasus Curanmor, yakni SM (36), MY (45), HR (28), MR (34) dan NA (27).
“Tiga tersangka Curat ditahan di Rutan Polres Lamongan, dua direstorative justice (RJ) oleh Polres Lamongan dan 1 oleh Polsek Glagah sesuai Perpol 8 Tahun 2021. Sementara dari lima tersangka Curanmor itu empat ditahan di Rutan Polres Lamongan dan seorang lagi ditahan di Polres Bojonegoro,” terangnya.
Mengenai tempat kejadian perkara (TKP), Yakhob menjelaskan bahwa aksi Curat yang dilakukan tersangka itu berada di 2 tempat di Kecamatan Paciran, 1 tempat di Kecamatan Mantup, 1 tempat di Kecamatan Kembangbahu, 1 tempat di Kecamatan Tikung dan 1 tempat di Kecamatan Glagah.